Kadang kita merasa dengan menikah kita nggak otentik karena terexploitasi oleh tuntutan wanita, keluarga, masyarakat. **Untuk jadi otentik jangan menikah**saya memaknai secara pribadi untuk jadi OTENTIK jangan menikah dengan orang yang salah. Tidak berdasarkan ciri-ciri wanita yang layak untuk di nikahi.
Orang menikah seperti dalam dunia bisnis. Ada manager, ada supporting unit ada anak buah. Pilihan ada di tangan kita mau bermain tim atau bermain individu. Kita ambil contoh : salesman asuransi kita bisa jual asuransi secara individu kita kerja keras hasilnya mentok komisi 10juta/bulan, kita kerja secara tim dengan banyak agen kita bisa berpenghasilan 100 juta/bulan.
Yang jadi hal yang nggak wajar adalah tim yang kita pimpin menuntut
prosentase yang lebih dari managernya. Sehingga kita merasa
terexploitasi.
